Robert Harrison Berhasil Memotret Bumi dengan Teknik Balon Udara

Siapa yang menduga kalau Robert Harrison seorang yang tertarik dengan dunia antariksa, berhasil memotret bumi dengan kualitas gambar sekelas NASA. Hal itu membuat NASA terkagum-kagum setelah mereka melihat gambar dan teknik yang digunakan Robert Harrison untuk mengabadikannya. Sebab paling tidak untuk mengabadikan foto seperti ini dibutuhkan sebuah teknologi yang canggih seperti melalui stasiun ruang angkasa dan sebagainya. Tapi Robert Harrison melakukannya dengan teknik sederhana yaitu dengan balon udara.
Robert Harrison captured images of the Earth like this one using a  Canon Sure Shot camera fixed in a polystyrene box and attached to a  helium balloon
Gambar ini berada di lapisan stratosfer bumi yang diambil dengan menggunakan kamera Canon yang diterbangkan Robert Harrison dengan balon udara
Robert Harrison space photo
Foto ini adalah gambar bumi yang diambil diketinggian 22 mil diatas permukaan bumi yang masih berada di lapisan stratosfer
Gambaran proses pengembilan gambar bumi oleh Robert Harrison dengan balon udara
Ingenuity: Robert Harrison with his creation, a camera enclosed in  a polystyrene box
Robert Harrison menggunakan Balon udara yang berisi Helium untuk menerbangkan kameranya hingga keluar angkasa, tepatnya hingga ke lapisan stratosfer, sebelumnya kamera tersebut telah diprogram untuk melakukan pemotretan secara otomatis setiap 5 menit. Selama naik ke stratosfer, kamera itu melakukan pengambilan gambar secara otomatis. Saat tiba di stratosfer, balon tersebut diledakkan dan kemudian kameranya terjatuh dan membuka parasut cadangan yang telah dipersiapkan. Saat turun kamera tersebut tetap mengambil gambar. pada kotak tempat kameranya juga dipasang transmitter untuk mengetahui posisi dimana nantinya kamera tersebut akan jatuh. Robbert Harrison menggunakan GPS (Global Positioning System) untuk melacaknya.
Akhirnya kamera itupun tiba di bumi, dan setelah gambar dibuka hasilnya sangat menakjubkan.
Tags: , , , , ,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar